Vegeta - Dragonball Z 2
English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Saturday, September 6, 2014

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan



Pertumbuhan dan perkembangan dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal terdiri dari gen dan hormon. Faktor eksternal dipengaruhi oleh cahaya, kelembapan, suhu, topografi dan air

1.      Faktor Eksternal

   a)      Air.

Air merupakan kebutuhan yang sangat vital bagi tumbuhan. Air diperlukan tumbuhan sebagai media berlangsungnya reaksi kimia di dalam sel, komponen dasar pembentukan zat makanan, dan membantu mengedarkan zat makanan ke seluruh bagian tubuh. Tumbuhan yang kekurangan air akan menjadi layu dan warna hijau berubah menjadi kuning, kering, dan pada akhirnya mati.

   b)     Oksigen (O2).

Oksigen dibutuhkan tumbuhan untuk menghasilkan energi. Dalam hal ini oksigen digunakan untuk memecah zat-zat makanan yang mereka buat sehingga menghasilkan senyawa sederhana dan sejumlah energi. Jika suplai oksigen berkurang, maka proses tumbuh dan berkembangnya tumbuhan menjadi terganggu.

   c)      Suhu.

Pada dasarnya, suhu yang dibutuhkan tumbuhan selama pertumbuhan dan perkembangannya berbeda-beda, bergantung pada jenis tumbuhan dan tempat hidupnya.

   d)     Cahaya.

Cahaya dibutuhkan agar dapat melakukan fotosintesis. Tumbuhan yang dipelihara dalam ruangan gelap atau memperoleh cahaya redup akan menghasilkan batang yang tumbuh panjang, tetapi dalam kondisi lemah, daun berukuran kecil, dan tumbuhan tampak berwarna pucat.

    e)      Zat hara dalam tanah.

Tumbuhan membutuhkan berbagai unsur hara yang tersimpan di dalam tanah. Semua unsur hara tersebut digunakan sebagai komponen penyusun zat organik di dalam sel.

   f)       Kelembapan

Kelembapan udara mempengaruhi penguapan air yang berhubungan dengan penyerapan nutrisi. Penguapan air akan meningkat apabila kelembapan rendah, akibatnya tumbuhan dapat menyerap banyak nutrisi. Keadaan ini memacu pertumbuhan tanaman.

    2.      Faktor Internal

 A.     Gen

Gen berfungsi untuk mengatur seluruh aktivitas yang terjadi di dalam sel, termasuk pertumbuhan. Meskipun dua tumbuhan mendapat pengaruh lingkungan yang sama, tetapi jika kedua tumbuhan tersebut memiliki gen yang berbeda maka kemampuan tumbuhnya pun berbeda.

B.      Hormon

Aktivitas tumbuh dan berkembang juga diatur oleh senyawa kimia berupa hormon tumbuhan (fitohormon). Ada enam macam hormon tumbuhan, yaitu: auksin, sitokinin, etilena, asam absisat, dan kalin.

      C.    Tanaman Kacang Hijau

Kacang hijau (Vigna Radiata)  adalah sejenis tanaman budidaya dan palawija yang dikenal luas di daerah tropika. Tumbuhan yang termasuk suku polong - polongan (Fabaceae) ini memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari. Dalam proses perkecambahan, tanaman kacang hijau termasuk perkecambahan hipogeal. Kacang hijau termasuk dalam kingdom plantae, divisi magnoliophyta, kelas magnoliopsida, ordo fabales, family fabaceae, genus, viana dan spesies viana radiate.



      D.    Tanah

Tanah adalah hasil pelapukan dan pengendapan batuan dalam proses terjadinya telah bercampur dengan macam-macam bahan organik. Lapisan-lapisan mineral dan bahan organik tanah yang terbentuk memiliki sifat yang berbeda dengan bahan induk tanah, baik sifat morfologi, kimia, fisika, ataupun biologi tanahnya.

            Perbandingan komponen tanah yang baik yang dibutuhkan tanaman adalah bahan mineral 45%, bahan organik 5%, air 25%, dan udara 25%. Jika didalam tanah terdapat sedikit nitrogen, maka pertumbuhan aka lebih cepat. Sebaliknya jika didalam tanah kaya nitrogen maka pertumbuhan akar akan lambat.